Memakai Teknologi Ramah Lingkungan Untuk Mengurangi Polusi
Teknologi Ramah Lingkungan — Tahukah Anda bahwa saat ini telah banyak muncul berbagai teknologi pendukung yang mampu mengurangi polusi di dunia?. Teknologi tersebut ternyata membuat banyak orang berdecak kagum karena kepintaran untuk membuat sebuah alat ramah lingkungan dan jika digunakan secara masal akan bisa mengurangi polusi. Dalam pembuatan teknologi ramah lingkungan ini memang butuh dana super besar di awal penemuan karena harus uji coba beberapa kali, namun ketika sudah jadi hasilnya akan murah dan bisa dinikmati oleh semua orang.
Inovasi apa saja yang termasuk dalam teknologi ramah lingkungan?
1. Tenaga Surya
Menggunakan panel surya kini telah membudaya di negara maju dan berkembang untuk menghemat kebutuhan listrik. Panel surya akan mengubah energi matahari khususnya cahaya matahari menjadi energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan selanjutnya dapat digunakan untuk menghidupkan televisi, lampu jalan raya, rambu-rambu lalu lintas, dan lain-lain.
Penggunaanlain yang serupa panel surya adalah panel thermal. Secara kasat mata bentuknya hampir sama dengan panel surya, tetapi prinsip kerjanya berbeda. Panel thermal ini menyerap panas matahari yang selanjutnya digunakan untuk pemanas air.
2. Eco ATM
Teknologi ini merupakan sistem tukar barang bekas dengan uang melalui mesin ATM khusus barang elektronik bekas. Gambaran umumnya seperti ini, mesin atm yang biasanya mengeluarkan uang dengan memasukkan kartu, bisa diganti dengan memasukkan barang bekas elektronik seperti ponsel, tablet, atau laptop. Di dalamnya akan dilihat berapakah harga yang layak diberikan. Apabila Anda cocok dengan harganya maka tinggal klik dan uang akan keluar sesuai dengan harga barang tersebut. Menggunakan mesin ini maka barang-barang elektronik bekas dapat ditampung di tempat yang tepat. Selanjutnya barang-barang tersebut bisa didaur ulang. Proses ini dapat memilimalikan resiko barang bekas tersebut mencemari lingkungan.
3. Biogas
Indonesia sudah mulai menggunakan teknologi biogas mulai dari kalangan masyarakat bawah hingga atas, karena dengan biogas akan menghemat pemakaian gas Pertamina. Biogas terbuat dari limbah kotoran manusia, hewan, dan pembusukan sampah organik. Dari keseluruhan limbah itu akan menghasilkan gas metana yang nantinya bisa digunakan untuk proses memasak di rumah tangga ataupun industri.
Baca Juga:
- Hemat Listrik Dengan Pompa Air Tenaga Surya
- Pembangkit Listrik Tenaga Surya Berikan Dampak Positif Pada Masyarakat Dan Lingkungan
“Bahan bakar dunia berasal dari sisa fosil yang mengendap dan menjadi minyak bumi saat ini mulai berkurang karena dipakai secara terus menerus.”
Tahukah Anda kulkas yang berjalan tanpa listrik ini adalah karya anak Sekolah Dasar yang ada di Semarang lho. Ditemukan oleh Arya dan Sanika yang memakai bahan sederhana tak mahal seperti sterofoam, pasir dan air dingin. Mereka memang cerdas membuat kulkas tanpa listrik ini dan ternyata mampu menyimpan sayuran selama 1 minggu lamanya. Alhasil medali perunggu disabet oleh mereka dalam kontes sains di Korea Selatan.
5. Kincir Angin
Kincir angin merupakan salah satu teknologi ramah lingkungan yang bisa menghasilkan tenaga listrik dari tenaga kinetik (gerak). Kincir angin yang dibuat, dipasang di area yang strategis dengan kecepatan angin tertinggi kemudian akan menggerakkan generator yang mengubah energi gerak menjadi listrik. Listrik yang dihasilkan tidak menghasilkan bahan sisa apapun, karena bahan bakarnya dari angin yang selanjutnya menjadi listrik.
Mobil ini masih belum terlalu ramai diproduksi karena harganya masih cukup mahal namun daya listrik yang dihasilkan bukan dari bahan bakar minyak melainkan dari listrik. Hampir sama dengan ponsel yang memiliki baterai untuk cadangan listrik. Setidaknya mobil dengan sumber daya listrik tidak membuat boros minyak bumi dunia.
Ketika warga kita ingin membuat teknologi ramah lingkungan yang bermanfaat maka akan didukung oleh Pusat Standardisasi Lingkungan dan Kehutanan. Lembaga ini akan menyediakan prosedur yang baik dan teliti dalam penyempurnaan alat. Hak paten akan dimiliki oleh pembuat secara penuh apabila teknologi itu murni buatan mandiri dan bermanfaat untuk kepentingan umum. Mari berlomba-lomba dalam membuat teknologi ramah lingkungan agar polusi berkurang dan bumi lebih sehat.
Baca Juga:
